Strategi Trading Tanpa Indikator di FBS
Naked Trading atau sering juga disebut Trading tanpa indikator merupakan suatu teknik bertrading forex berdasarkan pengamatan atas pergerakan harga saja, tanpa menerapkan indikator teknikal apapun di atas chart.
Dalam hal ini, trading tanpa indikator merupakan alternatif yang lebih unggul. Daripada pusing mencari indikator yang cocok dengan gaya trading Anda, kenapa tidak mempelajari Price Action dan Price Pattern saja? Selain dua topik tersebut, pola-pola candlestick juga bisa mendukung trading tanpa indikator.
Berikut contoh kasus dan penerapan Strategi Trading Tanpa Indikator di Broker Forex FBS
Untuk trading 1 bulan :
1. Pada jam 02.00 waktu broker buka chart EURUSD TF MN atau GBPUSD terserah, pas ditanggal 1 awal bulan
2. Siapkan juga Chart EURUSD atau GBPUSD di TF D1
3. Perhatikan hanya satu Candle terakhir
Untuk trading hanya satu hari :
1. Pada jam 02.00 waktu broker buka chart EURUSD TF D1 atau GBPUSD terserah.
2. Siapkan juga Chart EURUSD atau GBPUSD di TF H1
3. Perhatikan hanya satu Candle terakhir
1. Kembali ke chart TF MN perhatikan satu candle terakhir saat kira-kira jam 06.00 WIB.
2. Perhatikan arah gerakan candle, mengarah turun atau naik.
3. Apabila arah candle turun, buka chart TF D1
4. Gak usah pasang indikator apapun. Gak usah pake Fibo, Suport Resistance, Trendline dan macem-macem.
5. Di TF D1 OP SELL sesuai arah pergerakan candle di TF MN.
6. Pake TP 300-500. Jangan serakah.
7. Apabila arah candle kebalikannya. OP BUY.
Metode ini tidak menggunakan SL. Karena intinya setiap trader mengharapkan setiap OP harga menyentuh TP bukan menyentuh SL. Tinggal sesuaikan Lot untuk ketahanan marginnya di akun anda di FBS. Dengan tanpa SL diharapkan walaupun terjadi floating harga akan kembali memantul dan menyentuh TP. Jadi TP jangan terlalu besar yang wajar aja sesuai fair yang digunakan.
Strategi ini cukup satu OP untuk sekali trading, habis itu selesai. Kalau sudah dapat 500 pips sebulan x 1 lot sudah cukup.
Untuk harian strateginya sama dengan diatas, hanya TP nya cukup 15 pips di EURUSD atau 20 pips di GBPUSD. Waktu kira-kira jam 6.00 pagi. Candle gak perlu nunggu sama. Umumnya trend di candle D1 untuk trading harian mulai tampak pada dua jam pertama setelah market buka. Tapi apabila di waktu sebelum itu trend candle sudah tampak, maka kita bisa OP lebih awal.
Dengan asumsi 1 lot per OP, maka per hari akan didapatkan 15-20% profit dari modal awal.
Di TF MN hanya candle tanggal 1 yang dilihat.
Intinya sebelum candlestick terbentuk utuh, kita masuk OP. Saat candle naik turun itulah kita ambil TP nya.
Satu candle di GBPUSD TF Monthly bisa mencapai 1000 pips lebih, sedangkan di D1 bisa 200-250 pips.
Kunci kemenangannya adalah disipilin dan tidak serakah.
Lot besar, TP kecil = Profit. Jangan kebalik.
Saya mencobakan teknik tersebut di broker FBS. Silahkan mencoba!!
4.9 stars - based on 63 reviews